
Jakarta -
Kebumen juga punya sate ayam unik, namanya sate ambal. Sate ayam dengan saus tempe halus ini rasanya enak juga menyehatkan.
Sate Ambal khas Kebumen terkenal di Jawa Tengah sampai pulau lain, termasuk Jakarta. Kata 'Ambal' diambil dari salah satu kabupaten di Kebumen, ialah kabupaten Ambal.
Konon, awal mula Sate Ambal muncul ketika ketika itu Bupati Ambal menginginkan adanya kuliner khas yang sehat dan dibentuk dari bahan-bahan yang tersedia di Ambal. Hingga kesannya terpikirkan untuk menciptakan sate Ambal dan sate tersebut mulai dikenal semenjak tahun 1870.
![]() |
Sate Ambal dibentuk dari daging ayam dengan bumbu unik, ialah berupa jamur kedelai tanpa adonan kecap. Memang sate Ambal tak sepopuler sate Madura tetapi sekali merasakan kau bakal ketagihan gurih enaknya.
Di Jabodetabek bahkan hanya ada satu-satunya penjual Sate Ambal, ialah milik Doktor. Ir. H. Budiyono, M.Si yang tersebar di beberapa tempat. Salah satu restorannya berada di Dapuraya, Pasaraya Blok M. Hal tersebut dipertahankan biar Sate Ambal dikenal luas sebagai masakan khas Kebumen.
Oleh sebab itu, pengusaha sukses asal Kebumen, Budiyono sampai ketika ini masih melestarikan sate khas Kebumen tersebut melalui beberapa restoran dan warung makannya. Bisnis kulinernya dikenal dengan nama Sate Ambal Mas Dhani yang diambil dari nama kedua anaknya.
Kepada detikcom (04/03) Budiyono menjelaskan keunikan dari Sate Ambal yang disebut sebagai kuliner sehat. Hal tersebut sebab Sate Ambal diproses dan dibumbui dengan cara yang menyehatkan.
![]() |
Baca Juga : Bukan Autentik Indonesia, Sate Kaprikornus Makanan Ikonik yang Mendunia
"Sate ambal itu sebelum dibakar, direndam dulu dengan 10 jenis rempah. Minimal 2 jam dan maksimal 1 hari untuk menciptakan bumbunya meresap sampai ke daging. Nah, kemudian sate dibakar tanpa adonan kecap manis, sehingga tidak mengakibatkan arang kecap yang sanggup mengakibatkan kanker," terang Budiyono.
Sebanyak sepuluh rempah tersebut terdiri dari bawang merah, bawang putih, lada, ketumbar, kemiri, jahe, garam sampai gula jawa yang dijadikan sebagai pengganti kecap untuk mengatakan rasa cantik pada sate.
Lebih lanjut, Budiyono juga menjelaskan bahwa Sate Ambal kemudian disajikan dengan bumbu yang terbuat dari tempat atau jamur kedelai. Dipilihnya kedelai selain lebih sehat, kedelai juga merupakan jenis tanaman kacang-kacangan yang tersedia di Ambal.
![]() |
"Sate Ambal itu pakai daging ayam jantan muda, kalau sanggup ayam kampung. Dagingnya juga dipilih yang tidak ada lemak dan kulit, murni daging. Sehingga gak buat kolesterol," ujar Budiyono.
Satu porsi Sate Ambal dibanderol dengan harga sekitar Rp. 45.000. Namun, Budiyono juga memperlihatkan secara online di rumahnya yang berada di daerah Bangka, Jakarta Selatan dengan harga yang jauh lebih murah.
Dalam satu porsi, Sate Ambal tersebut disajikan dengan pecahan lontong. Budiyono juga menjelaskan, mengonsumsi Sate Ambal dengan lontong atau ketupat merupakan cara yang sehat.
![]() |
"Saat proses perebusan, daun yang dipakai untuk membungkus lontong atau ketupat akan meresap gula yang ada pada nasi. Sehingga kandungan gulanya berkurang dan menghindari dari penyakit diabetes," tutur Budiyono.
Rasanya juga tak kalah yummy dengan sate lainnya. Meskipun tanpa dicelup sausnya rasanya sangat enak, rempah pada satenya sangat terasa kuat. Bercampur antara manis, asin, gurih dan asam. Kemudian, ketika dicocol sausnya jauh lebih enak.
Terbukti, restoran Sate Ambal milik Budiyono tersebut juga pernah didatangi oleh tokoh-tokoh penting. Seperti Prabowo, Sarbini sampai tokoh-tokoh penting asal Kebumen, Jawa Tengah.
Baca Juga : 3 Sate Kambing Tegal Ini, Mana yang Paling Juicy Empuk?
Simak Video "Icip-Icip Sate Ambal Dhani yang Sehat dan Juicy"
[Gambas:Video 20detik]
0 Komentar